Politik
Kamis 07 April 2016 | 16:17 WIB
Laporan: Afi
Elektabilitas Rendah, Politikus Nasdem Ini Sebut Yusril Panik
Istimewa.
Jakarta,visione.co.id– Anggota Komisi II DPR RI Fraksi NasDem Luthfi A. Mutty menilai komentar Yusril terhadap Partai Nasdem, adalah tanda kepanikan luar biasa. Yusril yang baru mau maju mencalonkan diri sebagai calon gubernur itu dinilai panik karena elektabilitas yang masih jauh dibawah.
"Saya melihat itu tanda-tanda kepanikan. Yusril ini panik melihat antusiasme masyarakat DKI Jakarta mendukung Ahok," tukasnya saat di temui di ruangan kerjanya di Gedung Nusantara I Lantai 22, Kamis (7/4).
Luthfi menjelaskan, dukungan Nasdem ke Ahok berdasar pada acuan yang jelas, yaitu mendukung calon pemimpin yang dikehendaki oleh rakyat. Parameternya adalah survei yang menunjukkan bahwa Ahok ini popularitas dan elektabiltasnya tinggi.
Luthfi menambahkan, alasan warga mendukung Ahok karena warga DKI Jakarta melihat Ahok merupakan pemimpin yang mampu mengambil keputusan cepat (untuk) memecahkan masalah.
"Semua itu ada pada diri Ahok, bukan cuman teori," tambahnya.
Luthfi kembali menegaskan, bagi Nasdem, tidak ada perbedaan kader dan non kader. Siapapun yang dikehendaki oleh rakyat, itulah yang akan didukung oleh Nasdem. Karena menurutnya, Nasdem berpolitik untuk kemaslahatan rakyat. Bagi Nasdem, kekuasaan diraih semata-mata untuk mengabdi pada kesejahteraan dan peningkuatan kualitas hidup rakyat.
"Mungkin Yusril merasa kecewa tidak di dukung Nasdem, padahal dia merasa lebih layak. Tapi Nasdem punya parameter sendiri. Karena momentumnya sudah lewat, saya sarankan ke Yusril mari kita bangun politik yang santun. Kita silakan calon-calon lain yang mau maju bersaing di pilkada DKI ini menyampaikan program ke masyarakat,"jelasnya.

Comment