Nasib Nurdin Halid Ditentukan dalam Rapat Pleno

Jakarta, Visione.co.id- Belum finalnya susunan kepanitiaan Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar yang akan digelar April 2016 mendatang disebabkan kerana masih banyaknya pengurus Partai Golkar yang masih mempersoalkan posisi Nurdin Halid sebagai Ketua Panitia Pengarah (Steering Committee).  Demikian disampaikan Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar Hasil Munas Riau, Bambang Soesatyo di Gedung DPR, Senin (29/2).

Bambang menuturkan bahwa susunan kepanitiaan, baru akan difinalkan dalam Rapat Pleno yang akan digelar Rabu lusa (2/3).

"Belum, baru besok rapat. Susunan kepanitiaan diputuskan jam 2," katanya.

Lebih lanjut Ketua Komisi III DPR ini menambahkan, selain memutuskan kepanitiaan, dalam Rapat Pleno tersebut juga akan membahas mekanisme verifikasi peserta Munas. "Jadi tunggu hari Rabu,"cetusnya.

Sementara itu, salah satu petinggi Golkar yang masuk dalam daftar kepanitiaan, Zainuddin Amali, membantah ada penolakan terhadap nama Nurdin. "Bukan penolakan. Ini lebih banyak masukan dari pengurus DPP agar pelaksanaan Munas yang akan datang sesuai SK Menkumham, yang demokratis berkadilan," kilahnya.

Ia juga membantah penolakan tersebut terjadi karena ada kekhawatiran pengurus Golkar versi Ancol terhadap Nurdin yang sebelumnya juga merupakan Ketua Steering Committee Munas Bali.

"Saya kira suasana di Bali dengan yang akan kita lakukan ke depan jauh berbeda. Saya lihat dalam perkembangan terakhir Pak Nurdin lebih akomodatif," ucapnya.