NasDem: Teror Pilkada di Aceh Racun Demokrasi

VISIONE.CO.ID,Jakarta - Pada kamis kemarin telah terjadi penembakan terhadap rumah calon gubernur Aceh Tarmizi A Karim oleh orang tidak dikenal. Peristiwa ini tentu sudah mencederai deklarasi pilkada damai yang dilaksanakan oleh KIP pada pembukaan masa kampanye 2 bulan yang lalu.

Wasekjen DPP Partai NasDem yang sekaligus Korwil Aceh Willy Aditya mengecam tindakan tersebut. Teror yang dilakukan oleh orang tidak bertanggung jawab tersebut telah merusak semangat pilkada damai Aceh. Kita mengecam tindakan yang demikian pada masa demokrasi sekarang.

“Teror dan intimidasi adalah racun bagi sistem demokrasi. Ini tidak bisa dibiarkan, karena akan berkembang dan merusak situasi yang sejuk. Kami berharap polisi segera melakukan pengusutan dan menindak pelaku sesuai hukum yang berlaku”. Kata Willy Aditya

Willy Aditya juga menyampaikan bahwa Pilkada merupakan wadah bagi seluruh warga untuk menyalurkan aspirasi politik yang sesuai dengan kebutuhan wailayah. Jadi teror ataupun intimidasi hanya akan membuat situasi tidak menentu dan yang akan dirugikan tentunya rakyat Aceh sendiri.

Perlu diketahui Tarmizi A Karim yang berpasangan dengan Macshalmina diusung oleh lima partai nasional NasDem, Golkar, PPP, Hanura dan PKPI. Selain pasangan ini masih ada lima pasangan kandidat yang maju pada pilkada Aceh.