Pemerintahan
Kamis 07 April 2016 | 17:24 WIB
Laporan: A Buya
Ari Wibowo: Pembanguanan Perpustaan DPR Bebani Keuangan Negara
Istimewa.
Jakarta,visione.co.id- Kelompok Masyarakat Peduli Parlemen menilai pernyataan Ketua DPR RI, Ade Komarudin yang menyatakan bahwa pembanguan perpustakaan parlemen bertujuan menyadarkan anggota dewan yang masih berpikiran sesat merupakan penghinaan bagi anggota dewan itu sendiri. Maka dari itu mereka akan melaporkan politikus Partai Golkar ini ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
"Pertama, masalah dengan dibangunnya perpustakaan DPR meluruskan pikiran anggota dewan. Itu menghina," kata pelapor, Ari Wibowo, di Senayan, Jakarta, Kamis (7/4).
Ari menuturkan selain pihaknya tak suka dengan pernyataan Akom. Pihaknya juga menolak dengan rencana pembangunan gedung perpustaakaan parlemen yang diniatkan menjadi perpustakaan terbesar se-Asia Tenggara itu. Baginya rencana tersebut akan membebani kondisi perekonomian nasional yang sedang sulit.
"Kita sudah tau kan, negara kita sedang defisit 280 triliun," katanya.
Seharusnya, lanjut Ari, Akom sebagai Ketua DPR menawarkan solusi untuk memperbaiki keadaan ekonomi, bukan malah ikut mengeruk dana negara untuk untuk proyek tidak penting semacam itu.

Comment