Belanja
Minggu 01 Maret 2015 | 01:11 WIB
Laporan: amir
Indra Utami Tamsir Tampilkan 'Langgam untuk Dunia'
Jakarta -Kecintaan Indra Utami Tamsir dalam melestarikan musik keroncong dan langgam Jawa patut diapresiasi. Di tengah gempuran musik populer dan KPop, ia justru tetap berpijak pada budaya Indonesia. Kali ini, pertengahan Februari 2015 Utami kembali menampilkan konser tunggalnya 'Langgam untuk Dunia' di Gedung Kesenian Jakarta.
Utami tidak memulai konsernya dari atas panggung, namun dengan membawa bunga melati dan menyebarkannya ke arah penonton, ia menembang Jawa. Lagu 'Singah-singgah' yang biasa dibawakan saat resepsi pernikahan adat Jawa ditampilkannya Rabu (18/2/2015) semalam.
Kebaya berwarna hitam dengan aksen detail keemasan turut membawa kemewahan dalam konser Utami. Peraih Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards melalui 'Pengantin Agung' tersebut melanjutkan menyanyi dengan 'Nggayuh Katresnan'.
Di sela-sela pertunjukannya, Utami selalu menyelipkan guyonan dan cerita yang ada di hidupnya. "Saya sebenarnya nggak pengen rekaman. Nggak usah karier. Tapi diem-diem Koko Tole masukin ke AMI dan dapat nominasi. Matur nuwun, mas," ucapan terima kasih Utami diucapkan kepada orang di balik album rekamannya.
Di konser tunggal yang digelarnya semalam, ibu tiga anak ini total membawakan sekitar 10 lagu keroncong dan Langgam Jawa. Di antaranya 'Yen ing tawang ono lintang' karya kenamaan Andjar Any, 'Segenggam Harapan', 'Tanah Air', 'Stambul Baju Biru', 'Hanya Engkau' dan lain-lain.
Comment